Korek Api Gas Produk Indonesia Fighter

Sebatang korek api terdiri dari batang kayu yang salah satu ujungnya lapisi dengan suatu bahan yang terbuat dari Fosfor yang akan menghasilkan percikan api karena gesekan ketika digesekkan terhadap satu permukaan khusus. Sedangkan Korek api yang menggunakan cairan seperti naphtha atau butana disebut korek api gas.

Bangsa Tiongkok sejak 577 telah mengembangkan korek api sederhana yang terbuat dari batang kayu yang mengadung belerang. Korek api modern pertama ditemukan tahun 1805 oleh K. Chancel, asisten Profesor L. J. Thénard di Paris. Kepala korek api merupakan campuran potasium klorat, belerang, gula dan karet. Korek api ini dinyalakan dengan menyelupkannya ke dalam botol asbes yang berisi asam sulfat. Korek api ini tergolong mahal pada saat itu dan penggunaannya yang berbahaya sehingga tidak mendapatkan popularitas di masa nya.

Indonesia pun tak ingin kalah, Dengan produk Korek Api Gas Fighter sebuah merek korek api gas buatan Indonesia, dengan standar
nasional Indonesia (SNI), yang membidik pasar anak muda, pria dewasa, hingga
kalangan profesional, dengan mengutamakan kenyamanan, keamanan, stabilitas
dan peforma, di dalam penggunaan sehari-hari.

Sebagai korek api gas buatan Indonesia, Fighter berprinsip “Standard is not enough”, yang semuanya itu di buktikan melalui sejumlah produk mereka, dengan
memperhatikan setiap detail, demi kenyamanan setiap penggunanya.

Baca Selengkap nya Korek Api Gas Fighter Indonesia

wdcfawqafwef